Rabu, 22 Januari 2014

SIKLUS SISTEM INFOMASI AKUNTASI

 1. Siklus pendapatan (Revenue)
Siklus ini mencakup kegiatan penjualan dan penerimaan dalam bentuk fungsi.
Siklus Pendapatan merupakan prosedur pendapatan dkimulai dari bagian penjualan
otorisasi kredit, pengambilan barang, penerimaan barang, penagihan sampai dengan
penerimaan kas.
Tujuan yang akan di capai dalam perusahaan dalam pelaksaanan siklus pendapatan adalah :
1. Mencatat permintaan penjualan secara tepat dan akurat
2. Memverifikasi kelayakan kredit konsumen
3. Mengirimkan barang atau memberikan jasa tepat waktu sesuai dengan perjanjian
4. Melakukan penagihan kepada konsumen pada waktu yang tepat dan dengan cara yang

2. Siklus pengeluaran (Expediture)
Siklus ini mencakup kegiatan pembelian dan pembayaran dalam bentuk uang tunai.
  • Siklus pengeluaran di perlukan untuk setiap Perusahaan karena mempunyai tujuan sebagai berikut :
  • Tujuan system pengeluaran yaitu: 
1) Menjamin barang dan jasa yang dipesan sesuai dengan yang dibutuhkan.
 2) Menerima barang dalam kondisi baik.
 3) Mengamankan barang hingga dibutuhkan.
 4) Menentukan faktur yang berkaitan barang dan jasa dengan benar.
5) Mencatat dan mengklasifikasikan pengeluaran dengan tepat.
 6) Mengirimkan uang ke pemasosk yang tepat. 
7) Menjamin semua pengeluaran kas berkaitan dengan pengeluaran yang telah diijinkan.
 8) Mencatat dan mengklasifikasikan pengeluaran kas dengan tepat dan akurat.
  •          Pemrosesan dan Bagan Arus (Flowchart) Siklus Pengeluaran
Siklus Pengeluaran yang akan dibahas dibawah ini terbagi atas tiga yaitu :
                         1.            Sistem Pembelian
                         2.            Sistem Pengeluaran Kas
                         3.            Sistem Pembayaran Gaji
Sistem Pembelian
Bagian yang terkait dalam sistem ini meliputi :
·           Bagian pembelian, yang berfungsi melakukan pemesanan dari penjual dan meng input nya ke komputer
·           Bagian hutang, yang bertanggung jawab untuk memelihara catatan berbagai pembelian barang ke pemasok, sehingga dapat diketahui jumlah hutang kepada masing-masing pemasok dan juga riwayat layanan pemasok.
·           Bagian gudang, yang bertugas menerima kiriman barang yang dipesan dan dan membuat laporan kepada bagian pembelian bahwa barang sudah diterima, sehingga siap menerima tagihan.
·           Bagian hutang, yang bertugas menerima faktur penjualan atau tagihan dari pemasok.
·           Bagian keuangan atau kasir bertanggung jawab untuk membayar hutang kepada pemasok sesuai dengan masa potongan sehingga perusahaan dapat memperoleh potongan tunai dan menyelenggarakan pencatatan atas pembayaran.

3. Siklus produksi
Siklus ini mencakup kegiatan mengubah bahan mentah dan buruh menjadi produk jadi. Siklus produksi ini tidak termasuk harga pokok penjualan.
Aktivitas Siklus Produksi
  • Ada empat aktivitas dasar dalam siklus produksi
    • Perancangan Produk
    • Perencanaan dan Penjadwalan
    • Operasi Produksi
    • Akuntansi Biaya
4. Siklus keuangan
Siklus ini mencakup kegiatan untuk mendapatkan laba dari investor dan kreditor dan membayar mereka kembali. Siklus ini merupakan pelaporan keuangan berupa prosedur pencatatan dan perekaman ke jurnal dan buku besar dan pencetakan laporan-laporan keuangan yang datanya diambil dari buku besar.
Siklus Keuangan mempunyai tujuan khusus yaitu perencanaan dan pengawasan,data penjualan Dan konsumen,pengendaliaan sediaan dan menyediakan informasi tentang kas,penjualan dan konsumen.

Kelima siklus di atas memberikan data transaksi pada General Ledger & Reporting Systems (SMUS Pencatatan) untuk pencatatan dan komunikasi informasi. General Ledger & Reporting Systems Systems meliputi semua kegiatan yang berhubungan dengan penyiapan laporan keuangan dan laporan manajerial lainnya, termasuk transaksi yang tidak rutin dan jurnal penyesuaian yang beragam dan Sistem Informasi Akuntansi merupakan sistem informasi fungsional yang mendasari
sistem informasi fungsional yang lainnya seperti sistem informasi keuangan, sistem
informasi pemasaran, sistem informasi produksi dan sistem informasi sumber daya
manusia. Sistem-sistem informasi lain membutuhkan data keuangan dari sistem
informasi akuntansi. Hal ini menunjukkan bahwa suatu perusahaan yang akan
membangun sistem informasi manajemen, disarankan untuk membangun sistem
informasi akuntansi terlebih dahulu.